Kemarin sore, saya mendapat kiriman sebuah buku dari Mbak Ayusnita Pane yang punya Lumbung Hati. Buku itu adalah Sebuah Novel berjudul Perahu Kertas, Novel yang sudah lama saya idam-idamkan.
Novel yang ditulis oleh Dewi Lestari, atau yang lebih dikenal dengan nama Dee itu memang sungguh menakjubkan. Bahasanya ringan, tidak seberat Supernova, Filosofi Kopi ataupun Rectroverso, novel yang ditulis oleh Dee sebelumnya, namun lebih berat dari sekedar novel teenlight biasa.
Sulit dipercaya, kalo penulisnya itu Dee, karena bahasanya enak banget dibaca. Seperti membaca sebuah kisah hidup, mengharukan, menyenangkan sekaligus mengaduk-aduk emosi.
Sebenarnya ceritanya sederhana saja, yaitu tentang kisah Keenan dan Kugy. Percintaan antara keduanya yang menemui banyak liku-liku sebelum akhirnya berdua bersatu.
Keenan maupun Kugy tak serta merta bertemu, jatuh cinta lalu bersatu. Keenan harus melalui pacaran dengan orang lain dahulu, Kugypun juga mengalami hal yang sama. Namun dengan gaya bahasa yang disajikan Dee, sepertinya novel ini bukan jadi sederhana, tapi benar-benar indah.
Seperti dalam gaya Dee dalam menulis buku, bahasa yang disajikan sangat romantis, padat dan penuh filosofi. Saya membaca buku ini berulang kali, dan kadang menuliskan dalam buku tulis, kemudian memandangi lagi. Lalu saya tersenyum dan terharu.
Thanks berat buat Mbak Nita
No comments:
Post a Comment